Hal yang aneh adalah ketika hidup
bergelimangan maksiat, teman pun banyak yang menemani. Namun ketika
kembali pada jalan Allah berkat rahmat dan taufikNya, mereka perlahan
menjauh. Dari sinilah aku sadar dan paham siapa yang benar-benar saling
mengasihi karena mengharap ridho Allah azza wa jalla. Biarkan seluruh
teman menjauhimu asal Allah tetap menemani hidupmu. Teman menjauh, bukan
berarti dunia musnah, justru engkau akan melihat bagaimana sesama
manusia saling berkasih sayang apapun keadaannya, dan mereka tak hanya
menganggapmu sebagai teman, namun sebagai saudara seiman apapun suku,
bahasa, dan agamamu.
Ahabbakumullah alladzi ahbabtana fihi
Ahabbakumullah alladzi ahbabtana fihi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar